5 Fakta Kelam di Balik Kebesaran Nama Kota Hollywood

Hollywood.

Semua orang tentu pernah dengan nama kota yang satu ini. Terletak di pusat Los Angeles, California, Amerika Serikat, Hollywood merupakan pusat industri film Amerika Serikat. Dengan luas kota yang "hanya" 8,569 kilometer persegi dan jumlah penduduk sebanyak 82, 489 jiwa (berdasarkan sensus penduduk 2008), Hollywood menjadi salah satu daya tarik wisata bagi turis dunia.

Meski merupakan kota glamor, Hollywood menyimpan banyak rahasia kelam yang tidak banyak diketahui orang. Jacob Sheldon - seorang Penulis Lepas - melakukan penelitian dan menemukan banyak fakta mengejutkan tentang kehidupan masyarakat di kota tersebut. Hasil penelitiannya ditulis dan telah dirilis di sebuah majalah online internasional. Kira-kira apa saja fakta mencengangkan dari Kota Selebritis Dunia ini? Berikut fakta berdasarkan tulisan Jacob Sheldon tersebut.

1. PELECEHAN ANAK-ANAK KERAP TERJADI DI HOLLYWOOD
Isu pelecehan seksual pada anak-anak di Hollywood sebenarnya sudah kerap muncul di era 1980-an. Namun kasus ini tidak terlalu ditanggapi serius oleh Pemerintah Setempat. Barulah pada tahun 2015 kasus ini mulai ramai dibicarakan orang ketika Amy Berg - Penulis yang saat kecil tinggal di wilayah Hollywood - merilis film dokumenter berjudul An Open Secret.Dalam film tersebut, Amy menceritakan tentang fakta pelecehan seksual yang terjadi pada anak-anak, termasuk pada dirinya sendiri.

Pasca perilisan film tersebut, satu-persatu artis Hollywood mulai angkat suara dan memberanikan diri untuk menceritakan masa kecil mereka yang kelam. Dua diantaranya adalah Elijah Wood dan Corey Fieldman. Meski mengakui masa kecilnya suram, tetapi Elijah Wood tidak memberikan konfirmasi mengenai pelecehan anak-anak. Sebaliknua, Corey Fieldman - pada Majalah Vanity Fair dengan lantang - mengatakan bahwa banyak Eksekutif Hollywood yang secara terang-terangan melakukan pelecehan seksual pada anak-anak, terutama di masa kecilnya dulu.



2. SEMUA ARTIS PERNAH MELAKUKAN OPERASI PLASTIK.... MINIMAL SEKALI
Selalu tampil cantik dan tampan merupakan hal yang mutlak di Hollywood. Tidak perduli berapa pun usia Anda, jika profesi Anda adalah artis, maka Anda harus selalu tampil "sempurna" di mana pun dan kapan pun. Sebab jika tidak, bersiaplah untuk menerima nyinyiran dari para fans, ditinggalkan oleh Manager, bahkan lebih parah : tidak mendapat tawaran pekerjaan dari studio mana pun

Kondisi ini memaksa para artis untuk sering melakukan operasi plastik. Dengan begini, postur tubuh dan wajah mereka tetap terjaga sehingga mereka selalu dapat memenangkan hati para fans, para Produser, dan bahkan Manager mereka sendiri. Untuk melakukan operasi ini, mereka tidak hanya satu kali, tetapi bisa berkali-kali.

Namun ada kalanya hasil operasi plastik tidak sesuai harapan, sehingga mereka harus mengakalinya dengan teknologi. Karena itu, banyak artis yang berani bayar mahal agar wajah mereka dipermak sehingga tampak lebih cantik di majalah.

Jadi jika Anda bertanya, mengapa penghasilan para artis Hollywood begitu bombastis? Karena lebih dari setengah gaji mereka digunakan untuk operasi plastik.



3. PERNIKAHAN TERBUKA
 Perselingkuhan sudah bukan hal tabu di dunia, terlebih Hollywood. Apabila Anda seorang artis yang selalu berinteraksi dengan para kolega Anda yang seksi, cantik, dan menggoda, sangat wajar jika Anda kemudian terjerumus dalam perselingkuhan.

Di Hollywood, perselingkuhan sebenarnya adalah hal yang wajar. Bahkan sangat aneh jika tidak ada artis yang tidak pernah selingkuh. Hal ini juga berlaku pada para artis yang sudah menikah. Di masa lalu, mungkin masih ada beberapa pasang artis yang menikah dan memegang teguh Hukum Pernikahan yang menuntut mereka setia dengan pasangan mereka. Tetapi di masa kini, hal itu sudah tidak berlaku. Dan wajar saja jika banyak artis yang menikah memilih untuk melakukan "Pernikahan Terbuka" (Open Marriage). Pernikahan demikian memberikna "kebebasan" untuk para pasangan artis yang sudah menikah untuk bisa berselingkuh dengan orang lain, dengan beberapa catatan (misalnya : boleh berselingkuh asal tidak dilakukan di rumah mereka, tidak berselingkuh dengan sahabat dekat, tidak hamil atau membawa "penyakit menular" pasca berselingkuh, dan lain-lain).

Dengan "Pernikahan Terbuka" diharapkan tingkat perceraian di kalangan artis dapat ditekan. Dan tentu saja, dengan pernikahan demikian, para artis tidak perlu direpotkan dengan Sidang Perceraian dan dirugikan karena harus membagi harta gono-gini sebagai dampak dari perceraian.

Inilah yang terjadi pada pasangan Will Smith dan Jada Pinkett Smith, di mana mereka menjalani "Pernikahan Terbuka" sejak pernikahan mereka tahun 1998. Dengan pernikahan demikian, keduanya berhak melakukan apapun yang mereka suka (termasuk pesta gila sekalipun dan tidur dengan siapapun), asal mereka tidak "menyakiti pasangan". Konteks "menyakiti" ini hanya dipahami Will Smith dan istrinya.



4. PELECEHAN S*KS*AL ADALAH HAL LAZIM
Pelecehan terhadap para artis perempuan merupakan hal yang sangat umum terjadi di dunia perfilman Hollywood. Bahkan sejak di jaman film bisu (1920-an), kasus pelecehan sudah kerap terjadi. Sayang, tidak banyak wanita yang berani angkat bicara karena banyak faktor. Selain selalu disalahkan sebagai "pemicu" pria melakukan tindakan tidak sepantasnya, para artis juga kerap mendapatkan intimidasi dari pelaku (yang merupakan rekan kerja mereka) agar tidak menceritakan tindakan mereka pada khalayak umum. Risikonya : Karir para artis berakhir.

Rose McGowan

Hal inilah yang terjadi pada artis Virginia Cherrill yang pernah mengalami pelecehan yang dilakukan Charlie Chaplin saat bermain bersama di film City Light (1931). Seperti yang dijelaskan di film dokumenter Unknown Chaplin (1983; sutradara Kevin Brownlow dan David Gill), karena menolak perilaku tidak senonoh Chaplin, Cherrill mendapatkan intimidasi dari Chaplin. Selain "dipaksa" harus mengulang sebuah adegan selama 231 kali, karir film Cherrill praktis tamat usai pembuatan film tersebut, dan dia kemudian beralih profesi menjadi karyawan di perusahaan pembuatan kapal terbang Lockheed Martin, Santa Barbara California.

Kasus yang paling hangat terjadi pada artis Rose McGowan ( yang pada tahun 2016 muncul dan tiba-tiba mengumumkan kalau dia pernah melakukan pemaksaan s*ks*al yang dilakukan oleh Harvey Weinstein, produser dan pemilik Studio Miramax dan The Weinstein Company. McGowan pernah memperkarakan Weinstein tetapi - karena kuatnya pengaruh Weinstein - McGowan dinyatakan kalah meski semua fakta dan saksi sudah sangat menguatkan.

Walau kalah dalam persidangan, tetapi kasus McGowan membuka mata dunia tentang betapa bobroknya kehidupan para artis Hollywood, dan bagaimana para Eksekutif Studio memperlakukan para artis dengan tidak pantas. Pasca kasus itu, lebih dari 80 artis lain menyuarakan hal yang sama dan menuntut Harvey Weinstein dihukum. Kasus ini pun mencuatkan gerakan perlindungan bagi para wanita yang dikenal dengan Gerakan "#MeToo". Akhirnya pada tahun 2017, Weinstein dicopot dari keanggotaan Academy of Motion Picture Arts and Sciences.



5. SKANDAL & GOSIP ITU "WAJIB" HUKUMNYA
Dengan banyaknya artis baru yang muncul setiap hari, dapat dipastikan persaingan di kalangan artis Senior dan Junior terjadi sangat keras, meski tidak kelihatan. Lalu bagaimana cara para artis "bertahan hidup" di tengah persaingan yang keras agar tetap selalu diingat oleh para produser dan mendapatkan pekerjaan? Dua cara : Menyebarkan gosip (tentang diri mereka sendiri) dan melakukan skandal.

Hampir semua orang suka gosip, terlebih gosip yang berhubungan dengan kehidupan seorang artis tertentu. Karena itu, banyak artis yang membuat gosip "panas" tentang dirinya sendiri, lalu - meminta bantuan Manager - untuk menghembuskan berita itu. Semakin panas berita itu, semakin penasaran pula orang-orang untuk tahu tentang berita yang terjadi.

Meski sering terkesan miring, namun terbukti banyak sekali aktor dan aktris yang karirnya tertolong berkat skandal dan gosip yang mereka tebarkan. Selain membuat para artis terus diingat oleh masyarakat (meski dalam hal negatif sekali pun), gosip dan skandal dapat memunculkan rasa prihatin dari masyarakat, terutama jika sang artis berada pada posisi sebagai "korban".

Misalnya saja pada tahun 2014, John Travolta pernah digosipkan sebagai "gay" setelah Douglas Gotterba - pilot pribadinya - mengungkapkan hubungan gelap mereka di tahun 1980an. Meski Travolta membantah keras gosip ini, namun publik sudah merespon. Dan meski gosip ini cukup mencoreng wajah Travolta, tetapi terbukti mampu mendongkrak karir John Travolta yang belakangan ini memang sedang "sepi" order.

Gosip dan skandal hubungan Kristen Stewart dan Robert Pattinson pun ternyata menjadi salah satu alasan kesuksesan trilogi film Twilight Saga (2008 - 2010) serta membuat karir keartisan kedua artis itu melesat sangat tinggi dan membuat mereka berdua menjadi artis dengan bayaran tertinggi di masa itu. Tetapi pasca Twilight Saga, karir mereka meredup seiring dengan bubarnya hubungan mereka, serta mencuatnya fakta bahwa Kristen Stewart memiliki kekasih sesama jenis, Stella Maxwell.