13 Pekerjaan dengan Bayaran Tinggi Yang Sudah Tidak Eksis Lagi Di Masa Kini ...

Dulu, pekerjaan-pekerjaan berikut ini adalah pekerjaan yang bayarannya paling tinggi. Mengapa? Karena dulu tidak banyak orang yang bisa melakukannya. Pekerjaan tersebut membutuhkan kemampuan khusus yang memungkinkan seseorang bisa melakukannya. Di masa kini, pekerjaan tersebut sudah tidak lagi ada. Selain karena sudah banyak orang yang bisa melakukannya, kemampuan mereka telah tergantikan oleh teknologi. Jadi, jangan lagi mencari-cari pekerjaan ini. Karena memang sudah tidak eksis.

Meski demikian, tidak ada salahnya Anda tahu, kira-kira pekerjaan apa saja yang di masa lalu dibayar tinggi, namun sekarang pekerjaan tersebut sudah tidak dibutuhkan lagi.

1. LECTOR : 
Ini sebenarnya adalah pekerjaan yang mudah dengan bayaran yang sangat mahal. Pekerjaannya cukup mudah : membacakan berita surat kabar kepada para karyawan. Cara kerjanya : Sang Lector duduk di tengah ruangan kerja, lalu membacakan dengan keras berita-berita di surat kabar agar didengar oleh para karyawan di ruangan tersebut.

Mungkin terdengar konyol, tapi jangan salah : Ini adalah salah satu pekerjaan termahal yang ada di masa dulu, tepatnya abad 18 - 19 di Amerika Serikat. Mengapa bisa demikian? Karena banyak orang di masa itu yang buta huruf. Saat mereka bekerja, biasanya kejenuhan menyergap, dan kualitas kerjanya pun menurun. Agar para karyawan terhibur, maka setiap perusahaan mempekerjakan seorang Lector yang bertugas membacakan cerita atau berita surat kabar. Dengan demikian, para karyawan terhibur dan bisa bekerja dengan lebih baik lagi.

Seiring dengan perkembangan jaman, di mana saat ini mayoritas orang sudah bisa membaca, serta adanya gadget pemutar lagu seperti iPhone, MP3, CD Player, dan sejenisnya, pekerjaan Lector sudah tidak diperlukan lagi.


2. PINSETTER : 
Di masa lalu, pada waktu bowling pertama kali ditemukan, Pinsetter dibutuhkan sebagai orang yang mengatur batang-batang pin yang jatuh karena dilempari bola bowling. Pekerjaan ini juga dibayar mahal karena risiko pekerjaannya sangat tinggi (terutama kalau kepalanya terhantam bola bowling yang luar biasa berat dan keras).

Di masa kini, pekerjaan mengatur batang pin yang jatuh sudah tergantikan oleh mesin. Karena itu, Pinsetter sudah tidak diperlukan lagi.


3. KOMPUTER : 
Jangan salah. Komputer di sini adalah istilah yang digunakan oleh orang Amerika di awal tahun 1900an untuk menyebut para pekerja yang tugasnya menghitung atau melakukan perhitungan seperti membuat neraca dan sejenisnya. Di masa lalu, pekerjaan demikian terbilang mahal karena tidak banyak orang yang sekolah, apalagi lulusan perguruan tinggi. Dan tugas menghitung hanya bisa dilakukan oleh orang berpendidikan tinggi.

Ironisnya, setelah muncul komputer yang sebenarnya, peran mereka langsung tergantikan. Dan saat ini Komputer yang semula adalah manusia, kini telah tergantikan oleh Komputer Mesin.


4. TUKANG SUSU (MILK MAN)
Anda tentu ingat, waktu menonton film bersetting Amerika Serikat masa lalu, ada orang yang setiap pagi mengantarkan susu dari rumah ke rumah. Susu tersebut dimasukkan dalam botol kaca dan biasanya diletakkan di pinggir pintu rumah. Pekerjaan ini terbilang sebagai pekerjaan yang menunjukkan idetintas budaya Amerika Serikat di masa lalu. Tidak heran kalau di masa lalu, pekerjaan ini merupakan pekerjaan yang cukup bergengsi dan dihormati.


Namun seiring dengan munculnya susu yang tersimpan dalam kotak, yang mana susu ini lebih murah dan dapat bertahan jauh lebih lama, orang-orang sudah beralih ke susu kotak. Akibatnya pekerjaan sebagai Tukang Susu sudah ditinggalkan. Memang masih ada beberapa kota kecil di Amerika Serikat yang masih menggunakan jasa Tukang Susu. Meski demikian, jumlah pengantar susu ini sudah tidak banyak dan biasanya hanya dilakoni oleh orang-orang tua saja.


5. KNOCKER UPPER : 
Di masa lalu, ketika jam belum ditemukan, banyak orang menyewa jasa Knocker Upper. Sesuai namanya, Knocker Upper bertugas sebagai orang yang mengetok kaca jendela lantai atas sebuah rumah atau apartemen. Tujuannya adalah membangunkan sang penyewa saat pagi hari, agar orang tersebut tidak terlambat sekolah, atau bekerja. Mengapa mengetok kaca jendela atas? Karena dulu, kamar tidur selalu terletak di lantai atas. Untuk bisa mengetok kaca atas, biasanya Knocker Upper menggunakan tongkat panjang.

Namun setelah ada teknologi yang bernama "Jam Alarm", maka tugas Knocker Upper sudah tidak dibutuhkan lagi.


6. TUKANG POTONG ES BALOK (ICE CUTTER)
Masih ingat adegan pembuka film animasi Frozen, di mana tampak banyak pria bertubuh besar yang memotong es? Ya, mereka adalah Ice Cutter. Sesuai nama, pekerjaan mereka adalah memotong es. Di masa lalu, saat kulkas belum ditemukan, orang membutuhkan es - terutama es balok - untuk mendinginkan atau mengawetkan bahan makanan mereka.

Di era 1960 - 1970an, teknologi pembuatan es mulai populer di dunia, namun proses pembuatannya masih dikerjakan dengan menggunakan mesin pabrik yang besar. Banyak pabrik es dibuat yang tugasnya membuat es, kemudian es tersebut dipotong-potong dalam bentuk kotak dengan ukuran tertentu, untuk kemudian dikirim ke tempat yang membutuhkan.

Kini, proses membuat es sudah bisa dilakukan dengan menggunakan kulkas, dan semua orang sudah bisa membuat es sendiri. Otomatis, Tukang Potong  Es Balok pun sudah diperlukan lagi.


7. PENDETEKSI PESAWAT (AIRPLANE LISTENER)
Untuk mendeteksi adanya pesawat musuh, para tentara dan militer mempekerjaan orang-orang bertelinga tajam yang mereka sebut Airplane Listener. Tugas mereka adalah - dengan menggunakan alat-alat seperti Kaca Akustik, pemantul suara, dan pengeras suara - mendengar kalau ada pesawat musuh mendekat. Karena tugas yang sangat berbahaya dan rahasia ini, Airplane Listerner adalah pekerjaan yang cukup bonafit dan mahal.

Kini, pekerjaan tersebut telah tergantikan dengan radar, satelit, dan teknologi lainnya.


8. RAT CATCHER 
Di masa lalu, terutama abad 19, tikus adalah binatang yang menjijikkan dan berbahaya. Selain baunya sangat mengganggu, binatang ini merupakan biang penyakit yang kala itu belum ditemukan obatnya. Karena itulah, orang-orang kemudian menyewa jasa Penangkap Tikus (Rat Catcher) yang bertugas menangkap tikus. Pekerjaan ini sangat berisiko. Gigitan tikus dapat menyebabkan infeksi dan kematian. Karena itulah, bayaran pekerjaan ini sangat tinggi.

Seiring dengan perkembangan jaman, pengendalian tikus kini sudah bisa dikendalikan lewat teknologi Animal Control. Selain itu, alat-alat pengusir dan pembasmi tikus sudah banyak dipasarkan dengan harga yang sangat terjangkau, membuat pekerjaan sebagai Penangkap Tikus sudah tidak diperlukan lagi.


9. LAMP LIGHTER
Pada saat malam tiba, di abad 19, jalanan sangat gelap. Karena itu, untuk menerangi jalanan, Pemerintah membangun tiang lampu yang bertujuan menerangi jalan di malam hari. Lampu di ujung tiang tersebut adalah lampu api sulut. Nah, untuk bisa menyalakan lampu api sulut itu, ada petugasnya yang disebut Lamp Lighter. Tugasnya menyalakan lampu jalan setiap sore. Caranya adalah dengan menyalakan api pada ujung sebuah kayu lalu menyulutkan api itu ke lampu jalan.

Setelah listrik ditemukan, dan lampu jalan berganti dengan teknologi listrik yang lebih terang, mudah, dan murah, peran Lamp Lighter pun sudah tidak dibutuhkan lagi.


10. SWITCHBOARD OPERATOR
Pada saat telepon pertama kali diperkenalkan, untuk bisa menghubungi orang lain, seseorang tidak bisa langsung memutar nomer telepon tertentu. Mereka harus menghubungi Switchboard Operator, di mana Operator tersebutlah yang menyambungkan telepon. Penyambungan telepon secara manual merupakan hal yang umum dilakukan di masa lalu, ketika teknologi telepon masih sangat sederhana.

Dengan perkembangan telepon yang mulai menggunakan teknologi analog, digital, kemudian satelit seperti sekarang, Operator ini sudah tidak diperlukan lagi.


11. PEMBONGKAR KUBURAN (RESSURECTIONIST)
Namanya memang keren : Pembangkit Orang Mati (Ressurectionist). Namun jangan salah, pekerjaan mereka bukanlah benar-benar membangkitkan orang mati, tetapi justru membongkar kuburan orang mati.

Di masa lalu, karena kebutuhan untuk penelitian dan pelajaran sekolah, Perguruan Tinggi dan Rumah Sakit membutuhkan jasad atau mayat orang mati. Namun untuk mendapatkannya tidaklah mudah. Selain harus lewat berbagai prosedur, proses tersebut pun makan waktu yang lama dan panjang. Untuk itulah mereka mempekerjakan Ressuctionist. Tugas mereka adalah membongkar kuburan pada malam hari, mencuri mayat, lalu mengantarkannya ke Perguruan Tinggi atau Rumah Sakit yang membutuhkan. Bayarannya sangat tinggi karena risikonya juga tinggi.

Namun kini, hal itu sudah diperlukan lagi. Untuk keperluan penelitian, banyak masyarakat yang dengan suka rela mendonasikan tubuh mereka saat mereka meninggal nanti. Karena itu, mencuri mayat sudah bukan jamannya lagi.


12.TOWN CRIER : 
Anda tentu ingat adegan di film-film di mana seorang pembawa berita dari istana menaiki kuda, lalu berdiri di tengah alun-alun, kemudian membacakan berita. Adegan tersebut ada di film mana saja : Hollywood, Hong Kong, Jepang, Korea, China, bahkan Indonesia. Ya.... memang sudah menjadi budaya di masa lalu, di mana saat ada berita penting dari kerajaan atau Presiden yang harus disampaikan, maka pembawa berita akan mengumumkannya di alun-alun kota.

Di Amerika, petugas yang melakukan tugas ini disebut Town Crier. Pekerjaan ini sangat terhormat karena sang pembawa berita mendapat instruksi langsung dari Raja atau Presiden. Artinya, dia adalah penyambung lidah Raja atau Presiden. Tidak heran, orang yang berprofesi ini punya kebanggaan sendiri.

Namun kini, Town Crier sudah tidak diperlukan lagi. Apabila Raja atau Presiden ingin menyampaikan sesuatu, sudah ada teknologi bernama Radio, Televisi, Jejaring Sosial, dan lain-lain. Cepat, mudah, murah, dan menyeluruh.


13. NOMENCLATOR : 
Pada zaman kerajaan dulu, orang-orang kaya mempekerjakan Nomenclator untuk membantunya mengingat berbagai hal, mulai dari jadwal pertemuan, nama seseorang, alamat, dan lain-lain. Nomenclator adalah orang-orang dengan daya ingat yang sangat luar biasa. Pekerjaannya akan sangat sulit jika Tuannya adalah orang yang sangat sibuk dan menemui puluhan orang dan melakukan puluhan pekerjaan sekaligus dalam satu hari. Tidak heran jika pekerjaan ini dibayar sangat mahal pada masa itu.

Kini, sudah ada Smartphone yang bisa menyimpan nama, foto, alamat, dan nomor kontak orang. Sudah ada Google yang bisa mencarikan alamat seseorang. Sudah ada Facebook yang berisi informasi mengenai data pribadi seseorang. Dan sudah ada Path atau Waze yang bisa menginformasikan posisi seseorang, jika kita mencarinya. Jadi peran Nomenclator sudah dibutuhkan, kan?

Comments

Popular posts from this blog

10 Kata Makian Paling Populer di Dunia : Sejarah & Asal Usulnya

10 Video Klip Paling Vulgar dan "Berani"

10 Goyang Dangdut Paling Maut