Minum Urin Sapi untuk Pengobatan... Mengapa Tidak?
Minum susu sapi, memang sudah biasa. Tapi bagaimana jika minum urin
sapi? Yep... saya gak bohong. Ini beneran : Air Kencingnya Sapi. Anda
tentu segera mengenyitkan kening : Apa-apaan sih? Emangnya sudah tidak
ada minuman lain di dunia ini, sehingga kita harus minum air urin sapi?
Percaya atau tidak, Air Urin Sapi saat ini sedang menjadi tren dan bahan pembicaraan, terutama di Amerika. Minum urin sapi mulai naik daun dan menjadi kontroversi tahun 2005 silam, tepatnya tanggal 1 Maret 2005, ketika stasiun televisi MSNBC Reuters menayangkan laporan tentang pemanfaatan urin sapi sebagai bahan pengobatan alternatif di India. Berdasarkan penelitian yang dilakukan di Universitas Madhya Pradesh, India, diperoleh hasil bahwa urin sapi ternyata mengandung banyak elemen dan mineral yang sangat bermanfaat bagi manusia. Di dalam urin tersebut, terkandung substansi bioaktif, termasuk Urokinase yang mencegah pembekuan darah dan memperlancar peredaran darah. Selain itu pula, terdapat vitamin A, B, C, D,dan E yang sangat diperlukan bagi kesehatan.
Mr Virendra Kumar Jain adalah terapis yang menemukan khasiat urin sapi tersebut. Lewat websitenya - www.cowurine.com - dia menejelaskan bahwa urin sapi memiliki disinfektan dan antiseptik natural. Kandungan unik ini membantu banyak pasiennya dalam melawan penyakit-penyakit berat yang sulit disembuhkan, seperti kanker, batu ginjal, radang usus, batu kemih, asma, diabetes, jantung, hipertensi, prostat, gagal ginjal, hepatitis, migrain, asam urat, tuberculose, dan lain-lain. Urin sapi pun ternyata mampu membersihkan beragam racun, kandungan besi, dan batu dalam tubuh.
Dalam proses pengobatannya, Kumar Jain menggunakan urin sapi India, karena berdasarkan penelitiannya, urin sapi India memiliki kandungan mineral terbaik dibandingkan sapi-sapi lain di dunia.
Saat ini, urin sapi sudah digunakan secara luas di India sebagai sarana pengoabtan alternatif. Namun untuk menjangkau kaum berada, kini India telah siap memasarkan urin sapi ke dalam bentuk minuman berkarbonasi (soft-drink). Om Prakash - Direktur Departemen Perlindungan Sapi (Cow Protection Department) - salah satu divisi dari kelompok nasionalis Hindu India Rashtriya Swayansevak Sangh (RSS), telah memberikan konfirmasi bahwa saat ini urin sapi berkarbonasi yang mereka sebut "Gau Jal" atau "Cow Water" itu saat ini sedang dalam proses penelitian di laboratorium dan akan dirilis ke pasar paling telat akhir tahun ini. Menurut Prakash - berdasarkan wawancaranya dengan tabloid The Times - urin sapi berkarbonasi itu rasanya tidak akan seperti urin dan lebih nikmat karena akan dibuat dalam berbagai rasa yang menyegarkan.
Anda tertarik mencobanya?
Percaya atau tidak, Air Urin Sapi saat ini sedang menjadi tren dan bahan pembicaraan, terutama di Amerika. Minum urin sapi mulai naik daun dan menjadi kontroversi tahun 2005 silam, tepatnya tanggal 1 Maret 2005, ketika stasiun televisi MSNBC Reuters menayangkan laporan tentang pemanfaatan urin sapi sebagai bahan pengobatan alternatif di India. Berdasarkan penelitian yang dilakukan di Universitas Madhya Pradesh, India, diperoleh hasil bahwa urin sapi ternyata mengandung banyak elemen dan mineral yang sangat bermanfaat bagi manusia. Di dalam urin tersebut, terkandung substansi bioaktif, termasuk Urokinase yang mencegah pembekuan darah dan memperlancar peredaran darah. Selain itu pula, terdapat vitamin A, B, C, D,dan E yang sangat diperlukan bagi kesehatan.
Mr Virendra Kumar Jain adalah terapis yang menemukan khasiat urin sapi tersebut. Lewat websitenya - www.cowurine.com - dia menejelaskan bahwa urin sapi memiliki disinfektan dan antiseptik natural. Kandungan unik ini membantu banyak pasiennya dalam melawan penyakit-penyakit berat yang sulit disembuhkan, seperti kanker, batu ginjal, radang usus, batu kemih, asma, diabetes, jantung, hipertensi, prostat, gagal ginjal, hepatitis, migrain, asam urat, tuberculose, dan lain-lain. Urin sapi pun ternyata mampu membersihkan beragam racun, kandungan besi, dan batu dalam tubuh.
Dalam proses pengobatannya, Kumar Jain menggunakan urin sapi India, karena berdasarkan penelitiannya, urin sapi India memiliki kandungan mineral terbaik dibandingkan sapi-sapi lain di dunia.
Saat ini, urin sapi sudah digunakan secara luas di India sebagai sarana pengoabtan alternatif. Namun untuk menjangkau kaum berada, kini India telah siap memasarkan urin sapi ke dalam bentuk minuman berkarbonasi (soft-drink). Om Prakash - Direktur Departemen Perlindungan Sapi (Cow Protection Department) - salah satu divisi dari kelompok nasionalis Hindu India Rashtriya Swayansevak Sangh (RSS), telah memberikan konfirmasi bahwa saat ini urin sapi berkarbonasi yang mereka sebut "Gau Jal" atau "Cow Water" itu saat ini sedang dalam proses penelitian di laboratorium dan akan dirilis ke pasar paling telat akhir tahun ini. Menurut Prakash - berdasarkan wawancaranya dengan tabloid The Times - urin sapi berkarbonasi itu rasanya tidak akan seperti urin dan lebih nikmat karena akan dibuat dalam berbagai rasa yang menyegarkan.
Anda tertarik mencobanya?
Comments
Post a Comment